Kamis, 17 Desember 2015

Tips Terbaik Budidaya Cabai (Cabe) Rawit

Cabai (Cabe) Rawit atau mungkin cabe kathur, merupakan buah serta tumbuhan (genus Capsicum). Tidak hanya di indonesia, Juga tumbuh serta digemari banyak orang juga sebagai bumbu masakan di Negara-negara Asia tenggara. Di negara malaysia, serta Singapura Cabe rawit ini di namakan cili padi, Serta di Filipina merupakan siling labuyo, Lantas di negara Thailand merupakan phrik khi nu, Di kerala, India, Ada masakan tradisional yg memanfaatkan Cabai atau cabe rawit itu serta di namakan kanthari mulagu. Dalam bhs inggris ia dikenal dengan nama Thai pepper atau (bird's eye chili pepper). Cabai (Cabe) ini beralih warna dari hijau jadi merah saat masak. Walaupun ukuranya lebih kecil ketimbang varietas cabe yg lainya, serta ia di anggap serta bisa dibuktikan lebih pedas, dikarenakan kepedasanya menggapai 50. 000 - 100. 000 pada taraf (Scoville).

Cabe (Cabai) Menjadi tanaman perdu dari famili Terong-terongan atau (solanaceae). yg miliki nama ilmiah Capsicum sp. Cabe itu datang dari benua Amerika, Serta tempatnya di daerah peru danb lantas menebar ke Negara-negara benua Amerika, Eropa, Serta Asia. Termasuk Negara Indonesia, Serta tidak hanya di negara indonesia cabe juga tumbuh serta digemari banyak orang juga sebagai bumbu masakan di Negara-negara asia tenggara lainya.

Cabe (Cabai) Mampu tumbuh baik di dataran tinggi, atau di dataran yg rendah. Bertanam cabe rawit itu mampu berikan nilai ekonomi yg cukup tinggi seandainya diusakan serta bersungguh-sungguh, Andaikan 1 hektar tanaman cabe (cabai) rawit bisa membuahkan (8 ton buah cabai rawit) Dikarenakan tanaman cabe rawit mampu kita usahain sepanjang dua 1/2 th. sepanjang musim tanam.



Tanaman cabe rawit tertarik pada daerah yg kering, Serta di dapatkan pada daerah ketinggian 0, 5 - 1. 250 m dpl. Perdu 1 tahun, Percabangan banyak Tinggi 50 - 100 cm. Serta batangnya berbuku-buku atau sisi atas bersudut. Daun tunggal, bertangkai, letak bersilangan. Helaian daun bulat telur, Ujung meruncing, pangkal menyempit, Pinggir rata, Pertulangan menyirip.

Panjang 5-9, 5 cm, Lebar 1, 5-5, 5 cm, Berwarna hijau bunga keluar dari ketiak daun. Mahkota bersifat bintang, Bunga tunggal atau 2-3 bunga yg letaknya berdekatan, Berwarna putih, Putih kehijauan, Kadang kala ungu. Buahnya buah buni, Tegak Kadang kala merunduk, yg bersifat bulat telur, Lurus atau bengkok, Ujung meruncing, Panjang 1-3 cm, Lebar 2, 5-12 mm, Bertangkai panjang, Serta rasa yg pedas. Buah muda berwarna hijau tua, Putih kehijauan, atau putih, Serta buah yg masak berwarna merah jelas. berBiji banyak, bulat pipih, Berdiameter 2-2, 5 mm, Berwarna kuning kotor, Cabe (Cabai) terdiri dalam tida varietas, Yakni : Cengek leutik yg buahnya kecil, Berwarna hijau, Serta berdiri tegak pada tangkainya. Cengek domba atau (Cengek bodas) yg buanya tambah besar dari cengek leutik, Buah muda berwarna putih, Serta sehabis tua jadi jingga, Serta ceplik yg buahnya besar, saat muda berwarna hijau, Sesudah tua jadi Merah. Buahnya di pakailah juga sebagai Sayuran, Bumbu masak, Acar, Serta Asinan. Daun muda mampu di kukus utk lalap. Cabai (Cabe rawit) mampu di memperbanyak dengan biji.

Beberapa jenis Cabai (Cabe Rawit) Yg Kerap Diupayakan Merupakan Cabe Rawit Juga sebagai Selanjutnya Di Bawah Ini :



1. Cabai kecil atau cabai jemprit : Buahnya kecil serta pendek, lebih pedas di banding Model cabai yg lainya.

2. Cabai putih atau cabai domba : Buahnya tambah besar dari cabai jemprit atau cabai celepik, Berasa juga tdk enak.

3. Cabai Celepik : Buahnya tambah besar ketimbang cabai jemprit serta lebih kecil ketimbang cabai domba, Serta berasa tdk sepedas cabai jemprit, waktu muda berwarna hijau, Serta sehabis masak berwarna merah cerah.

Ketentuan Tumbuh

Utk beroleh cabai rawit yg tinggi, Kita mesti paham ketentuan tumbuh yg diinginkan oleh cabai (Cabe) rawit. Mengenai merupakan Persyaratan sebagaimana berikut dibawah ini :

1. Tanah : Gembur, Subur, Atau kaya akan zat makan, Pembuangan airnya baik (Tdk tergenang) Serta kaya akan humus.

2. Tempat Tumbuh (Daerah) : Dataran Rendah, Dataran Tinggi.

3. Iklim : Tanaman cabai rawit mampu tumbuh baik pada daerah tropis atau yg kurang hujan, atau daerah yg penghujan. Serta suhu hawa yg di butuh tanaman cabai rawit ini merupakan kira-kira pada 25 c - 31 c.

1. Bahan Serta Peralatan, Peralatan yg di butuh utk menanam cabai (cabe) rawit

1. Cangklu
2. Garpu Tanah
3. Kored
4. Gembor ember
5. Sprayer
6. Ember
7. Meteran
8. Keranjang
9. Timbangan, Tali kenca (Pelurus




2. Beberapa bahan Yg Di Butuh Utk Menanam Cabai (Cabe) Rawit

1. Benih cabai rawit
2. Pupuk kandang
3. Urea
4. TSP
5. Bambo
6. Insektisida
7. Fungisida
8. KCL
9. Plastik kecil bumbungan, Serta lalang atau dain kelapa

Bercocok Tanam : Perkembangan tanaman cabe rawit yg baik serta hasil produksinya tinggi menjadi impian serta harapan kita juga. Utk menggapai stage itu kita semestinya laksanakan kesibukan bercocok tanam cabe rawit yg memanfaatkan sama sesuai Beberapa langkah sebagaimana berikut dibawah ini.

Pemrosesan Tanah : Mampu di jalankan dengan membajak atau mencangkul sedalam 25-30 cm sampai tanah jadi gembur, sesudah itu di diamkan 7-14 hari utk beroleh cahaya matahari.

Pembuatan Bedeng :

1. Lebar bedeng 100-120 cm
2. Tinggi bedeng 20-30 cm
3. Jarak pada bedeng dengan bedeng lainya 30-45 cm, Serta arah bedeng memanjang kearah selatan.

Ketentuan Pupuk Kandang Yg Baik Merupakan :

1. Tdk berbau
2. Tdk panas
3. Berwarna Kehitam-hitaman, Serta Sungguh-sungguh udah matang

Jarak Tanaman Cabe Rawit :

1. 50 x 100 cm
2. 60 x 70 cm
3. 50 x 90 cm

Langkah Pembuatan Jarak Tanaman :

1. Pakai tali kenca atau (Pelurus) sejajar dengan panjang bedeng, Lebih kurang 10 cm dari pinggir bedeng.
2. Ukur jarak tanaman yg diinginkan pada selama tali kencana itu.
3. Lantas bikin lubang tanaman sama sesuai jarak tanaman itu, Selanjutnya diberi pupuk besar :

a. Pupuk kandang = 1 kg/Lubang
b. Pupuk urea
c. Pupuk TSP
d. Pupuk KCI

4. Campurlah ke tiga pupuk buatan sampai rata serta masukkan pada tiap tiap lubang yg udah anda bikin.

Pesemaian : Pesemaian menjadi kesibukan utk membuahkan bibit tanaman atau calon tanaman yg baik. Mengenai stage pesemaian merupakan sebagaimana berikut dibawah ini :

Demikian artikel dari kami mudah-mudahan berfaedah utk anda.

Baca Artikel Teknik Budidaya Sawit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar